Boomingnya usaha di bidang kuliner dewasa ini banyak memotivasi para pelaku bisnis pemula untuk mencoba menekuni beragam usaha kuliner seperti membuka warung makan, restoran, menjadi supplier makanan, distributor makanan ringan, serta memulai usaha catering. Menjamurnya usaha bidang kuliner ini tidak terlepas dari fakta bahwa setiap orang akan selalu membutuhkan makanan sebagai kebutuhan primernya sehingga bisnis kuliner kian ahri menjadi salah satu bisnis yang tidak ada matinya di pasaran.
Apabila anda memiliki modal terbatas dan hobi memasak serta dapat menghasilkan masakan dengan cita rasa yang lezat, tidak ada salahnya untuk memulai usaha catering skala kecil misalnya catering rumahan. Dengan modal kecil, anda dapat memperoleh keuntungan yang menjanjikan hingga dua kali lipat dari modal awal anda. Sebagai langkah awal, anda dapat bekerja sama dengan orang terdekat anda seperti saudara atau tetangga dalam memulai usaha catering rumahan untuk acara pesta ulang tahun, arisan RT, pengajian, kegiatan gereja, pertemuan komunitas, dll.
Persiapan Awal Memulai Usaha Catering
Sebagai permulaan dalam memulai usaha catering anda, anda tidak perlu melihat besar kecilnya jumlah modal yang anda miliki. Selama anda memiliki keahlian mengolah rasa masakan, keyakinan, kerja keras untuk sukses, dan manajemen usaha yang bagus, peluang sukses selalu terbuka bagi anda. Sebagai masukan, anda dapat memanfaatkan bantuan dari teman-teman atau pihak keluarga untuk mendapat tambahan modal. Selain itu, dengan peralatan memasak yang anda miliki, terus lakukan tes rasa untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan dari masakan olahan anda. Gunakan masukan dari orang-orang terdekat anda untuk meningkatkan kualitas masakan catering olahan anda. Disamping itu, anda juga bisa membagikan sampel masakan catering anda secara grais pada tetangga sekitar atau kenalan anda lainnya sebagai promosi awal atau pengenalan. Setelah itu, anda harus memikirkan menu catering anda untuk nantinya ditawarkan pada konsumen. Dalam merancang menu catering, pertimbangkan untuk mengelompokkan menu-menu catering ke dalam berbagai kategori harga misalnya harga mahal diatas Rp. 50.000, harga menengah Rp. 30.000 hinga Rp. 50.000, dan harga terjangkau di bawah Rp. 30.000 untuk meraup lebih banyak konsumen dari berbagai kelas ekonomi. Setelah merancang menu catering dengan pertimbangan yang matang, anda harus melakukan promosi yang efektif ke konsumen. Anda dapat membuat spanduk untuk dipajang di depan tempat usaha anda, membagikan brosur ke masyarakat sekitar, memasang iklan di surat kabar lokal, mengumumkan di radio setempat, serta mengiklankan secara online di situs-situs jejaring sosial dan website jual beli.
Panduan Pengembangan Usaha Catering
Agar usaha cetring anda dapat semakin sukses dan berkembang, anda harus memiliki manajemen waktu yang baik. Kualitas produk catering anda haruslah sebanding dengan kualitas pelayanan yang anda berikan. Sebagai saran, anda sebaiknya memberikan pelayanan yang ramah dan tepat waktu dalam menyajikan masakan catering anda. Dengan kualitas pelayanan yang dapat diandalkan ditambah rasa masakan yang lezat tentunya usaha catering anda akan selalu mendapat tempat di hati masyarakat dan semakin banyak peminat. Apabila usaha catering anda telah memiliki banyak pelanggan tetap dan mendapat banyak pesanan, anda dapat mempertimbangkan untuk menambah jumlah karyawan guna mempermudah anda dalam menjalankan usaha catering anda. Lakukanlah pembagian tugas menurut kemampuan karyawan anda dan jangan terlalu cepat melepas karyawan baru anda dalam bekerja. Perlu anda ingat untuk selalu mengontrol pekerjaan karyawan anda guna menghindari kelalaian atau kesalahan yang mungkin terjadi. Disamping itu, anda dapat mengembangkan usaha catering anda dengan memperluas pergaulan dan sosialisasi dengan orang-orang baru. Lakukan kerja sama dengan pihak-pihak pendukung usaha anda seperti wedding organizer, event organizer, sekolah, perusahaan, komunitas tertentu di kota anda, dll. Apabila anda menghadapi persaingan yang ketat dalam usaha catering terhadap pesaing usaha catering serupa di daerah anda, cobalah berinovasi dengan memnproduksi masakan jenis baru dengan tampilan dan cita rasa yang unik dan menetapkan harga yang lebih bersahabat. Anda juga harus mempertahankan kualitas pelayanan yang baik terhadap konsumen agar mereka tidak berpindah menggunakan jasa catering saingan anda. Masukan lainnya, tidak ada salahnya untuk selalu meningkatkan keahlian memasak anda dengan terus belajar dari berbagai sumber seperti internet, buku cara usaha catering, buku kumpulan resep masakan, majalah kuliner, tabloid kuliner, dan sebagainya.
Sekian artikel mengenai panduan memulai usaha catering bagi anda para pelaku bisnis kuliner pemula. Dengan membaca artikel singkat ini, diharapkan anda bisa memperoleh petunjuk penting guna menjalankan usaha catering yang sukses dan berkembang.