a

Tuesday, May 14, 2013

Bisnis Ikan Hias

Banyak orang berpendapat bahwa suatu bisnis yang dilakukan berdasarkan hobi akan lebih berpotensi untuk sukses. Kegemaran memelihara ikan hias sering menjadi suatu hobi yang menyenangkan bagi banyak orang. Melihat hal ini, terdapat suatu celah untuk memulai bisnis ikan hias yang kini masih jarang pelakunya di pasaran. 

Berbagai Keuntungan Bisnis Ikan Hias

Mayoritas pelaku bisnis ikan hias cenderung hanya terbatas pada orag-orang penggemar ikan hias karena asumsi banyak orang yang sering mengaitkan ikan hias dengan ikan mahal yang perlu banyak perawatan yang merepotkan. Bagi anda penggemar ikan hias yang tekun dan ulet, bisnis ikan hias yang masih sepi peminat ini bisa menjadi suatu bisnis dengan potensi ekonomi yang prospektif. Selain bisa meraup keuntungan yang lumayan, anda juga bisa menghilangkan stress dengan berbisnis ikan hias. Berbeda dari bisnis ikan tambak yang biasa untuk dikonsumsi, bisnis ikan hias bisa menghasilkan keuntungan yang berkali lipat mengingat fungsinya sebagai penghias akuarium dan kolam serta seringnya didasarkan pada kualitas keindahan ikan. Jenis ikan hias yang banyak diminati pasar dan dicari oleh penghobi ikan hias misalnya ikan koki, koi, niasa, discus, lemon, manfish, komet, black ghost, sapu-sapu, aligator, sumatera barb, dan sebagainya. Dengan modal yang tidak terlalu besar dan tempat yang terbatas, pemijahan dan proses perawatan bibit ikan hias tidak terlalu rumit dan cenderung mudah dilakukan. 

Cara Memulai Bisnis Ikan Hias

Untuk memluai bisnis ikan hias, anda perlu menyiapkan tempat untuk perawatan ikan hias seperti akuarim atau kolam yang ukurannya disesuaikan dengan panjang badan ikan hias. Isilah akuarium atau kolam anda dengan air yang jernih dan cukup mengandung oksigen dengan suhu air sekitar 15-27 derajat Celcius. Lakukan pengurasan air secara berkala pada kolam atau akuarium untuk menghindari berbagai penyakit yang bisa mengamcam ikan hias apabila airnya kotor. Anda perlu mencari informasi sebanyak-banyaknya tentang ikan hias dari berbagai sumber supaya bisnis ikan hias anda bisa berhasil. Pelajarilah berbagai usia kematangan ikan hias, teknik pemijahan, makanan ikan hias, sifat alami jenis ikan hias, lama waktu perkembangbiakan ikan hias, penyakit yang sering timbul, dan sebagainya. Pada umumnya, makanan ikan hias yang sering diberikan adalah berupa makanan buatan seperti pellet ikan dan makanan alami seperti kutu air, cacing, atau cuk. Langkah pembudidayaan ikan hias dilakukan dengan terlebih dulu mengawinkan indukan ikan hias jantan dan betina yang telah memasuki usia produktif di satu tempat (akuarium atau kolam) selama 1-2 minggu. Setelah ikan hias betina atau induk terlihat hamil dengan perut yang membuncit, pisahkan dengan ikan hias jantan ke tempat perawatan terpisah sehingga nantinya anak-anak ikan yang akan lahir tidak termakan oleh si jantan. Saat anak-anak ikan menetas nantinya, anda tidak perlu memberikan makanan karena anak-anak ikan tersebut telah memiliki cadangan makanan berupa kuning telur di bagian perutnya masing-masing. Makanan berupa telur rebus yang dihancurkan atau kutu air yang disaring bisa anda berikan setelah cadangan makanannya habis dalam waktu 4-5 hari. Selanjutnya, apabila anak-anak ikan telah berukuran 2-3 cm, anda dapat memberikan makanan berupa cacing. Setelah itu, saat anak-anak ikan telah dewasa dan berukuran 5-7 cm dapat diberikan makanan berupa cuk dan makanan tambahan lainnya seperti cacing kering, pelet, agar-agar, dll sebanyak 2 kali sehari dan jangan berlebihan. Jangan lupa untuk selalu mengganti air dalam akuarium atau kolam agar tidak menyebabkan anak-anak ikan mati karena banyaknya kotoran dan sisa makanan yang menumpuk di air. Cara penyiphonan bisa dilakukan dalam pengurasan air dan penggantian air biasanya sekitar 10-20% air untuk diganti dengan air baru. 
Demi suksesnya bisnis ikan hias anda, anda bisa terlebih dulu mempelajari berbagai sumber mengenai perawatan ikan hias dari internet, buku-buku, majalah budidaya ikan hias, serta berkonsultasi dengan penghobi ikan hias lain yang telah sukses membudidayakan ikan hiasnya.  Semoga artikel ini bisa bermanfaat bagi anda.

 
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...