Bisnis bengkel motor di masa ini terbilang sebagai bisnis dengan potensi ekonomi yang menjanjikan karena menuntut keahlian anda dalam memperbaiki motor dengan modal yang tidak terlalu besar. Ditambah lagi, jaman sekarang sangat mudah bagi tiap orang untuk membeli motor. Hanya dengan membayar biaya awal pembayaran kredit motor sejumlah Rp. 500.000,- dan menyerahkan syarat pendukung seperti fotokopi KTP dan Kartu Keluarga, motor sudah bisa anda bawa pulang. Kemudahan ini dapat dijadikan celah dalam peluang bisnis bengkel motor mengingat kebutuhan motor untuk dilakukan servis secara berkala dan perbaikan jika mengalami kerusakan.
Bisnis Bengkel Motor Bagi Pemula
Bagi pemula, anda perlu memahami bahwa bisnis bengkel motor terdiri dari tiga jenis yaitu bisnis bengkel motor umum, bisnis bengkel motor resmi dan bisnis bengkel motor tune up. Perbedaan ketiga jenis bisnis bengkel motor ini adalah bengkel motor umum yang tidak terikat dengan merk motor tertentu dan menyediakan sparepart serta servis perbaikan motor. Sedangkan bengkel motor resmi ialah bengkel motor yang terkait dengan dealer penjualan resmi merk motor tertentu dan secara resmi menyediakan servis motor untuk merk motor tersebut. Jenis bengkel motor terakhir yaitu tune up merupakan bengkel untuk tujuan modifikasi motor yang memiliki segmen pasar yang terbatas. Sehingga, bagi pemula lebih disarankan untuk memilih jenis bisnis bengkel motor umum yang cenderung tidak membutuhkan modal besar dan memiliki segmen pasar yang lebih luas dibandingkan kedua jenis bengkel motor lainnya.
Tips Sukses Bisnis Bengkel Motor
Dalam memulai bisnis bengkel motor, dibutuhkan kemampuan dan pengalaman yang mendukung berkembangnya bisnis ini ke depannya. Walaupun demikian, bagi pemula, anda dapat terlebih dahulu mempelajari berbagai seluk beluk bisnis bengkel motor dari berbagai media seperti internet, buku, majalah serta menimba pengalaman dari kenalan yang telah lama menekuni bisnis bengkel motor. Selain itu, anda bisa mengikuti kursus reparasi motor terlebih dahulu untuk menambah kemampuan atau memilih mempekerjakan teknisi yang telah berpengalaman dalam bisnis bengkel motor untuk kelancaran bisnis bengkel anda. Guna memiliki bisnis bengkel motor yang sukses, beberapa hal di bawah ini harus anda perhatikan.
1. Mengamati situasi pasar dalam pemilihan lokasi
Dalam hal penentaun lokasi bisnis bengkel motor, anda perlu mengamati kondisi pasar untuk mengetahui potensi keramaian dan target konsumen anda pada bisnis bengkel motor anda nantinya. Pertimbangkan untuk memilih lokasi bisnis yang strategis misalnya di dekat pusat perbelanjaan, sekolah, perkantoran, perumahan, di dekat jalan besar atau tempat lain yang terdapat kendaraan bermotor. Jangan lupa juga untuk memilih tempat usaha yang mudah dijangkau oleh calon konsumen. Selain itu, sangat penting untuk mengetahui apakah terdapat kompetitor atau saingan bisnis bengkel motor serupa di sekitar lokasi bisnis bengkel motor anda. Jika telah terdapat bisnis bengkel motor serupa, usahakan untuk membuka bisnis bengkel motor anda sekitar 1 KM dari bengkel motor yang sudah ada tersebut guna menghindari persaingan bisnis yang ketat. Disamping itu, anda bisa menyelidiki kelebihan dan kekurangan bisnis bengkel motor lain di sekitar anda untuk mengetahui hal-hal yang perlu diutamakan dan diperbaiki dalam bisnis bengkel motor anda nantinya sehingga lebih menarik konsumen.
2. Penentuan Sumber Daya Manusia
Hal penting berikutnya yang perlu diperhatikan adalah pemilihan karyawan atau teknisi yang mahir dan berpengalaman demi memuaskan pelanggan anda. Sebagai saran, menerapkan perilaku jujur dalam memperbaiki motor dan penggantian sparepart perlu ditanamkan kepada karyawan atau teknisi agar kepercayaan pelanggan dapat terjaga dan tidak ragu menjadikan bisnis bengkel motor anda sebagai tempat tujuan utama dalam memperbaiki motor selanjutnya.
3. Persiapan Perlengkapan Bisnis Bengkel Motor
Sebelum membuka bisnis bengkel motor anda, persiapkan segala perlengkapan seperti berbagai jenis sparepart motor, kompresor, kunci pas, dan perlengkapan servis lain yang diperlukan. Pilihlah untuk melakukan pembelian perlengkapan bisnis motor secara grosir di pusat penjualan sparepart motor agar dapat menekan modal.
Menyiapkan dana tambahan selain modal juga diperlukan sebagai cadangan terhadap pengeluaran tambahan lainnya di masa depan. Untuk lebih sukses, anda juga harus memiliki mental pebisnis yang kuat seperti mau bekerja keras, pantang menyerah, percaya diri, sabar, optimis, kreatif, dll. Semoga info ini dapat berguna bagi anda pemula yang berniat terjun di bisnis bengkel motor. Selamat mencoba dan semoga sukses.
