Salah satu masalah tersulit yang dihadapi oleh semua pelaku bisnis adalah mencari tahu berapa harga yang harus diberikan. Jika harga Anda terlalu tinggi, mungkin Anda tidak akan mendapatkan konsumen, dan jika harga Anda terlalu rendah, mungkin Anda akan mendapatkan banyak konsumen tapi tidak menghasilkan uang. Inilah perbedaan tipis yang seringkali sulit ditentukan.
Ada praktek bisnis dasar yang jika diikuti akan membuat Anda lebih mudah dalam menentukan biaya. Pertama, Anda harus tahu berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk menjalankan bisnis Anda. Kedua, Anda harus menentukan berapa laba yang ingin didapat dari bisnis Anda. Jumlahkan kedua angka ini maka Anda akan mendapatkan angka yang menunjukkan berpaa banyak uang yang harus Anda hasilkan setiap jam, hari , minggu, bulan, dan tahun.
Dari sini biasanya Anda bisa menentukan tarif per jam, atau jumlah barang yang harus Anda jual di harga tertentu untuk memenuhi target. Setelah menentukan tarif atau harga ini, lakukan beberapa pekerjaan rumah. periksa harga-harga yang ditawarkan bisnis lain untuk mengetahui berapa yang mereka kenakan untuk produk atau jasa sejenis. Jika perhitungan Anda tepat, maka Anda akan bersaing.
Ada juga beberapa faktor lain yang harus dipertimbangkan. Jika bisnis Anda masih baru, maka kualitas Anda belum diketahui. Anda tidak memiliki konsumen yang bisa memberikan kesaksian atau referensi, jadi calon konsumen harus menilai Anda berdasarkan apa yang Anda katakan pada mereka dan harga yang Anda pasang. Jika harga Anda terlalu tinggi tanpa ada hal lain yang mendukungnya, maka Anda hanya mencari masalah.
Sebaliknya, jika Anda sudah menjalankan bisnis selama masa tertentu, maka Anda akan memiliki sejarah kinerja, konsumen yang puas, dan pengalaman yang memiliki nilai tertentu. Berdasarkan hal ini, Anda bisa memasang harga lebih tinggi karena kualitas Anda sudah diketahui dan bisa mendukung janji-janji yang Anda buat.
Para pelaku bisnis biasanya memang memasang harga terlalu rendah. Saya tahu sebagai konsumen, kita selalu merasa mendapatkan harga yang terlalu tinggi, tapi yang sebenarnya sering terjadi adalah kebalikannya. Banyak pelaku bisnis yang menilai terlalu rendah waktu dan keahlian mereka sendiri.
Sebaiknya tetapkan harga yang sesuai dengan nilai Anda. Selama Anda bisa memberikan sesuai dengan yang Anda janjikan, maka tak akan ada masalah. Menaikkan harga juga jauh lebih sulit dari menurunkan harga. Berikan nilai atas uang yang mereka bayarkan, maka mereka akan siap membayarnya.
Sulit untuk menarik bisnis atau konsumen hanya dengan harga, dan ada banyak sekali contoh perusahan yang tidak bisa berkembang karena menggunakan prinsipi ini. Tentukan harga Anda berdasarkan biaya, laba yang Anda inginkan, persaingan, dan fitur unik yang dimiliki bisnis Anda.
by Andrew Griffiths
Ada praktek bisnis dasar yang jika diikuti akan membuat Anda lebih mudah dalam menentukan biaya. Pertama, Anda harus tahu berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk menjalankan bisnis Anda. Kedua, Anda harus menentukan berapa laba yang ingin didapat dari bisnis Anda. Jumlahkan kedua angka ini maka Anda akan mendapatkan angka yang menunjukkan berpaa banyak uang yang harus Anda hasilkan setiap jam, hari , minggu, bulan, dan tahun.
Dari sini biasanya Anda bisa menentukan tarif per jam, atau jumlah barang yang harus Anda jual di harga tertentu untuk memenuhi target. Setelah menentukan tarif atau harga ini, lakukan beberapa pekerjaan rumah. periksa harga-harga yang ditawarkan bisnis lain untuk mengetahui berapa yang mereka kenakan untuk produk atau jasa sejenis. Jika perhitungan Anda tepat, maka Anda akan bersaing.
Ada juga beberapa faktor lain yang harus dipertimbangkan. Jika bisnis Anda masih baru, maka kualitas Anda belum diketahui. Anda tidak memiliki konsumen yang bisa memberikan kesaksian atau referensi, jadi calon konsumen harus menilai Anda berdasarkan apa yang Anda katakan pada mereka dan harga yang Anda pasang. Jika harga Anda terlalu tinggi tanpa ada hal lain yang mendukungnya, maka Anda hanya mencari masalah.
Sebaliknya, jika Anda sudah menjalankan bisnis selama masa tertentu, maka Anda akan memiliki sejarah kinerja, konsumen yang puas, dan pengalaman yang memiliki nilai tertentu. Berdasarkan hal ini, Anda bisa memasang harga lebih tinggi karena kualitas Anda sudah diketahui dan bisa mendukung janji-janji yang Anda buat.
Para pelaku bisnis biasanya memang memasang harga terlalu rendah. Saya tahu sebagai konsumen, kita selalu merasa mendapatkan harga yang terlalu tinggi, tapi yang sebenarnya sering terjadi adalah kebalikannya. Banyak pelaku bisnis yang menilai terlalu rendah waktu dan keahlian mereka sendiri.
Sebaiknya tetapkan harga yang sesuai dengan nilai Anda. Selama Anda bisa memberikan sesuai dengan yang Anda janjikan, maka tak akan ada masalah. Menaikkan harga juga jauh lebih sulit dari menurunkan harga. Berikan nilai atas uang yang mereka bayarkan, maka mereka akan siap membayarnya.
Sulit untuk menarik bisnis atau konsumen hanya dengan harga, dan ada banyak sekali contoh perusahan yang tidak bisa berkembang karena menggunakan prinsipi ini. Tentukan harga Anda berdasarkan biaya, laba yang Anda inginkan, persaingan, dan fitur unik yang dimiliki bisnis Anda.
by Andrew Griffiths